Friday 23 November 2012

RUMUS KIMIA DAN TATANAMA



  1. Rumus Kimia
 
Rumus kimia merupakan kumpulan lambang atom dengan komposisi tertentu. Rumus kimia terdiri dari rumus molekul dan rumus empiris.

1. Rumus Molekul
Rumus molekul menyatakan jenis dan jumlah atom dalam tiap molekul zat. Hanya unsur dan senyawa yang mempunyai rumus molekul.
Contoh:
- Rumus molekul air adalah H2O
Artinya tiap molekul air terdiri dari 2 atom hidrogen (H) dan 1 atom oksigen (O).
- Rumus molekul has hidrogen adalah H2.
Artinya tiap molekul gas hidrogen terdiri dari 2 atom hidrogen (H).

2. Rumus Empiris
Rumus empiris menyatakan jenis dan perbandingan paling sederhana dari atom-atom dalam senyawa yang bersangkutan.

Nama Zat       Rumus Molekul                    Rumus Empiris
Propuna        C3H4                                     C3H4
Etuna                         C2H2                                      CH
Air                   H2O                                        H2O
Benzena        C6H6                                      CH
Butana           C4H10                                   C2H5

Contoh soal:
Berapa jumlah atom masing-masing unsur yang terdapat dalam:
a. 6 molekul air (H2O)
b. 3 molekul urea (CO(NH2)2)
c. 2 mokelul glukosa (C6H12O6)

B. Bilangan Oksidasi

Aturan sederhana yang berlaku untuk menentukan bilangan oksidasi suatu senyawa adalah sebagai berikut:
1. Bilangan oksidasi H = +1
2. Bilangan oksidasi O = -2
3. Bilangan oksidasi suatu unsur dalam ion tunggal sama dengan muatannya.
Contoh:
- bilangan oksidasi Al dama Al3+ = 3+
- bilangan oksidasi S dalam S2- = 2-
4. Jumlah total bilangan oksidasi unsur dalam suatu ion poliaton sama dengan muatan ion tersebut.
Contoh:
Berapa bilangan oksidasi C dalam CO32-? CO32-?
Biloks C + 3 . biloks O = total muatan
Biloks C + 3 . (-2) = -2
Biloks C + (-6) = -2
Biloks C = -2 + 6
Biloks C = 4
5. Jumlah bilangan oksidasi unsur dalam senyawa adalan nol.
6. Bilangan oksidasi unsur logam selalu bertanda positif.

C. Tatanama

1. Tatanama senyawa biner dari dua jenis non-logam.
a. Unsur yang terdapat lebih dahulu dalam urutan berikut, ditulis di depan:
B – Si – C – Sb – As – P – N – H – Te – Se – S – I – Br – Cl – O – F
Contoh:
- NH3 (bukan H3N)
- HCl (bukan ClH)
- H2O (bukan OH2)
- P2O5 (bukan O5P2)
b. Nama senyawa biner dari dua jenis nonlogam adalah rangkaian nama kedua jenis
unsur dengan akhiran –ida, pada unsur yang kedua.
Contoh:
- HCl = hidrogen klorida
- H2S = hidrogen sulfida
Jika pasangan unsur yang bersenyawa membentuk lebih dari sejenis senyawa, maka senyawa-senyawa itu dibedakan dengan menyebutkan angka indeks dalam bahasa Yunani:
1 = mono                               6 = heksa
2 = di                                      7 = hepta
3 = tri                                      8 = okta
4 = tetra                                  9 = nona
5 = penta                               10 = deka
Contoh:
- CO2 = karbon dioksida
- NO = nitrogen monoksida
- NO2 = nitrogen dioksida
- N2O5 = dinitrogen pentaoksida
- CS2 = karbon disulfida
- CCl4 = karbon tetraklorida
2. Tatanama senyawa biner dari unsur logam dan unsur non-logam
a. Unsur logam ditulis di depan.
Contoh: NaCl (bukan ClNa)
b. Nama senyawa biner dari logam dan nonlogam adalah rangkaian nama logam (di
depan) dan nama nonlogam dengan akhiran –ida.
Contoh:
- CaCl2 = kalsium klorida
- NaCl = natrium klorida
Jika unsur logam mempunyai lebih dari satu jenis bilangan oksidasi, senyawa-senyawanya dibedakan dengan menyebutkan bilangan oksidasinya, yang ditulis dalam tanda kurung dengan angka Romawi di belakang nama unsur logam itu.
Contoh:
- FeCl2 = besi (II) klorida
- FeCl3 = besi (III) klorida
- SnO = timah (II) oksida
- SnO2 = timah (IV) oksida
Contoh kation:
- Na+ = natrium                                 - Sn2+ = timah (II)
- K+ = kalium                                    - Sn4+ = timah (IV)
- Al3+ = aluminium                            - Pb2+ = timbal (II)
- Zn2+ = seng                                     - Pb4+ = timbal (IV)
- Ag+ = perak                                     - Fe2+ = besi (II)
- Ba+ = barium                                   - Fe3+ = besi (III)
- NH4 + = amonium                           - Au+ = emas (I)
- Cu+ = tembaga (I)                           - Au3+ = emas (III)
- Cu2+ = tembaga (II)                        - Pt4+ = platina (IV)

Contoh anion:
- OH- = hidroksida                            - CO32- = karbonat
- O2- = oksida                                     - SO42- = sulfat
- F- = fluorida                                     - SO32- = sulfit
- Cl- = klorida                                     - NO3- = nitrat
- Br- = bromida                                  - NO2- = nitrit
- I- = iodida                                         - CH3COO- = asetat
- S2- = sulfida                                     - C2O42- = oksalat
- CN- = sianida                                  - MnO4- = permanganat
- ClO- = hipoklorit                             - CrO42- = kromat
- ClO2- = klorit                                    - Cr2O72- = dikromat
- ClO3- = klorat                                   - PO43- = fosfat
- ClO4- = perklorat                             - PO33- = fosfit

3. Tatanama asam, basa dan garam
a. Tatanama asam
Asam adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan H+
Contoh:
- HCl = asam klorida
- H2CO3 = asam karbonat
- H2SO4 = asam sulfat
- HNO3 = asam nitrat
- CH3COOH = asam asetat

b. Tatanama basa
Basa adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan OH-.
Contoh:
- NaOH = natrium hidroksida
- Ca(OH)2 = kalsium hidroksida
- Al(OH)3 = aluminium hidroksida
c. Tatanama garam
Garam adalah senyawa ion yang terdiri dari kation basa dan anion asam.
Kation            Anion                         Rumus Garam                      Tatanama Garam
Na+                 PO43-               Na3PO4                                  Natrium fosfat          
Ca2+                NO3-                Ca(NO3)2                              Kalsium nitrat
NH4+              SO42-               (NH4)2SO4                             Ammonium sulfat
Cu2+                S2-                   CuS                                        Tembaga (II) sulfida

Semoga bermanfaat bagi dia sekaligus menambah, menggingatkan kembali. Jangan bosan2 berkunjung ke blog ini lagi. Jika ada kekurangan berilah kritikan tapi jikalau tidak datang kembali!!!. hahahahaha.

No comments:

Post a Comment